Site icon aviNews, la revista global de avicultura

Pengendalian serangga dalam produksi unggas

PDF

Conteúdo disponível em: English Tiếng Việt (Vietnamese) Philipino

Hama dapat menyebabkan kerugian yang signifikan terhadap produksi dengan mengurangi produktivitas dan menularkan penyakit. Beberapa serangga juga dapat menyebabkan kerusakan fisik termasuk kerusakan struktural pada kandang. Operasional pembibitan dapat dipengaruhi oleh banyak spesies serangga, tetapi masalah utamanya disebabkan oleh lalat, kumbang, dan semut.

Serangga tertarik pada peternakan unggas karena makanan, air, dan habitatnya mudah didapat.

Cara pengendalian mekanis (perangkap) merupakan pilihan dan harus menjadi bagian dari program pengendalian serangga.

Namun, praktik pengelolaan yang baik beserta program pencegahan merupakan cara yang paling efektif untuk mencegah serangan serangga.

Perusahaan pengendalian hama profesional memiliki tenaga ahli yang dapat mengevaluasi situasi dengan mudah dan membantu mengembangkan program pengelolaan hama yang baik.

Setelah ditetapkan, pencatatan yang baik merupakan alat yang berharga untuk mengidentifikasi dan mengurangi masalah hama sebelum menjadi masalah serangan.

PRAKTIK MANAJEMEN DAN SANITASI YANG BAIK

Untuk mencegah serangan serangga, sangat penting untuk mengendalikan kelembapan. Telur dan larva serangga membutuhkan kelembapan untuk menetas dan bertahan hidup, jadi penting untuk menjaga lingkungan rumah tetap kering. Demikian pula, hilangkan sumber makanan potensial.

Pertimbangkan poin-poin berikut:

Gambar 1. Pastikan air mengalir menjauh dari kandang. Genangan air di sekitar kandang dapat mendukung kelangsungan hidup dan reproduksi serangga.

PENGENDALIAN KIMIA

Pemilihan pestisida harus berdasarkan pada target hama, efektivitas, potensi bahaya (bagi manusia dan ayam) serta peraturan setempat. Konsultan pengendalian hama profesional dapat memberikan informasi lebih lanjut tentang bahan kimia yang tepat untuk operasi anda. Berikut ini sedikit informasi tentang beberapa insektisida umum.

Produk berbasis karbaril dapat digunakan untuk mengendalikan berbagai spesies serangga. Produk ini memblokir sistem saraf dengan menghambat enzim asetilkolin-esterase.

Produk berbasis piretrin aman digunakan saat ayam berada di dalam kandang.

Pengatur pertumbuhan serangga juga tersedia yang mencegah pembentukan kitin sehingga larva tidak dapat berubah menjadi kumbang dewasa.

Jika terlihat jejak semut bergerak dari gundukan di luar kandang ke dalam kandang, insektisida dapat disemprotkan di sekeliling kandang. Gundukan semut juga dapat diobati dengan pestisida kimia.

PENGENDALIAN BIOLOGIS

Beberapa agen pengendali hayati tersedia untuk pengendalian hama. Ketahuilah bahwa tidak semua agen ini cocok untuk digunakan di semua iklim.

PENGENDALIAN MEKANIK

Tersedia banyak jenis perangkap yang mencakup feromon, pita perekat, dan perangkap berbasis listrik (alat pengusir serangga).

Lalat tidak akan bergerak melawan angin sehingga kipas angin dapat digunakan di sekitar pintu untuk mencegah lalat masuk.

Gambar 2. Perangkap mekanis dapat digunakan untuk menjebak lalat, hama utama dalam produksi unggas.

TENTANG PENULIS

Gracieli Araujo bekerja untuk Cobb sebagai konsultan kontrak selama 5 tahun untuk mendukung program pengendalian serangga. Pada Agustus 2019, ia bergabung dengan Cobb sebagai Analis Kesejahteraan Hewan yang melaksanakan pelatihan dan audit dalam kesejahteraan hewan dan pengelolaan hama. Gracieli memiliki gelar sarjana dan magister dalam Biologi Hewan dengan spesialisasi serangga dari Universidade Estadual Paulista.

PDF
Exit mobile version