Pinsar (Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat) Indonesia belum lama ini mengungkapkan bahwa adanya minat yang tinggi di masyarakat untuk berinvestasi di sektor peternakan layer (ayam petelur).
Namun Sekjen Pinsar Indonesia, Leopold Halim tidak bisa memastikan apakah tren ini berkaitan atau dimotori oleh program pemerintah ‘Makan Bergizi Gratis’.
Sepengetahuannya, beberapa investor baru sudah masuk ke sektor peternakan layer di Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Sumatera Barat dan Sumatera Utara.
Informasi yang Leopold peroleh adalah para investor itu sudah mencari lokasi dan bahkan ada yang sudah membeli peralatan kandang.
Ia yakin para investor ini berasal dari sektor bisnis yang berbeda karena kalau investor yang sudah lama berkecimpung di bisnis layer, cenderung untuk menahan investasi untuk pendirian kandang baru dikarenakan risiko yang tinggi di tengah situasi ekonomi yang tidak stabil.
Peternak layer di Sumatera Selatan mengkonfirmasi tren ini ke aviNews Indonesia. Bukan investasi di peternakan skala besar, tapi ia melihat banyak pelaku baru yang masuk di skala mikro, hanya ratusan ekor saja, namun jumlah pelakunya cukup banyak. Ini terlihat dari permintaan DOC layer dalam jumlah kecil di sana.