Super Unggas Jaya, bagian dari CJ Group asal Korea Selatan, belum lama ini kembali mengekspor karkas ayam beku utuh ke Timor Leste.
- Volume ekspor tersebut sebesar 8,2 ton dengan nilai 18.460 dolar AS (sekitar Rp 300 juta).
- Pelepasan ekspor tersebut dilakukan dari rumah potong hewan unggas milik Super Unggas Jaya di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
“Ekspor kali ini merupakan ekspor kedua kami untuk produk ayam beku ke Timor Leste setelah yang pertama pada 2024,” kata Joo Yong Bum, Direktur Super Unggas Jaya.
Perusahaan menargetkan enam kali pengiriman tambahan sepanjang paruh kedua tahun ini, dengan total volume sebesar 50 ton dan nilai mencapai 114.000 dolar AS. Ini merupakan bentuk komitmen perusahaan kepada pemerintah dalam mendukung ekspor yang berkelanjutan.
Agung Suganda, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan di Kementerian Pertanian, menyampaikan apresiasinya atas upaya Super Unggas Jaya dalam membuka akses pasar ekspor untuk produk unggas nasional.
“Kami terus mendorong pelaku usaha peternakan untuk memperluas pasar ke luar negeri. Ekspor seperti ini menunjukkan bahwa produk kita mampu bersaing dan diminati oleh negara lain, khususnya di kawasan Asia Tenggara,” ungkap Agung.
Kementerian Pertanian berharap ekspor tersebut menjadi inspirasi bagi pelaku usaha lainnya untuk memperluas akses pemasaran produknya ke pasar global, serta memperkuat kontribusi sektor peternakan dalam pembangunan ekonomi nasional dan ketahanan pangan berbasis protein hewani.