16 Mei 2025

Fast Food minta tambah modal untuk perbaiki struktur keuangan

Aksi ini bertujuan untuk memperbaiki struktur keuangan perusahaan.

Fast Food Indonesia, pengelola jaringan restoran cepat saji KFC di Indonesia, meminta tambahan modal dari dua pemegang saham utamanya, yaitu Keluarga Gelael dan Grup Salim, melalui skema penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu.

Aksi ini bertujuan untuk memperbaiki struktur keuangan perusahaan. Fast Food akan menerbitkan hingga 533.333.334 saham baru pada harga pelaksanaan Rp 150 per saham.

Manajemen menilai penetapan harga saham Rp 150 dinilai wajar di tengah ketidakpastian pasar dan dinamika politik nasional.

Total dana segar yang ditargetkan mencapai Rp 80 miliar (nilai penuh) yang telah disepakati.

Dana hasil penerbitan saham tersebut akan digunakan untuk keperluan modal kerja, dengan rincian:

Setelah aksi korporasi ini selesai, kepemilikan saham Keluarga Gelael naik dari 40% menjadi 41,18%, sementara Grup Salim dari 35,84% menjadi 37,51%.

Namun, aksi ini membawa konsekuensi berupa potensi dilusi saham hingga 11,79% bagi pemegang saham yang tidak berpartisipasi.

Berlanjut setelah iklan.

Menambal defisit modal kerja

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, manajemen perusahaan menyatakan langkah ini diambil untuk menambal defisit modal kerja bersih yang saat ini mencatat angka negatif Rp 1,67 miliar, serta menghadapi kondisi keuangan.

Berdasarkan laporan perusahaan, total pendapatannya turun ke Rp 4,87 triliun pada 2024 dari Rp 5,93 triliun pada tahun sebelumnya.

Selain itu, jumlah gerai yang dioperasikan berkurang 47 gerai dari 762 gerai pada 2023 menjadi 715 gerai pada 2024.

Lalu, liabilitas perusahaan tercatat mencapai 96% dari total aset.

Sebagai catatan, Fast Food membukukan rugi bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 796,71 miliar sepanjang tahun 2024, melonjak 91,67% dibanding kerugian tahun sebelumnya.

 

Terkait dengan Olahan

BERGABUNGLAH DENGAN KOMUNITAS UNGGAS KAMI

Akses ke artikel dalam PDF
Terus ikuti buletin kami
Dapatkan majalah dalam versi digital secara gratis

TEMUKAN
AgriFM - Podcast sektor peternakan dalam bahasa Spanyol
agriCalendar - Kalender acara di dunia peternakanagriCalendar
agrinewsCampus - Kursus pelatihan untuk sektor peternakan