01 Apr 2025

UEA beri lampu hijau ke produk unggas dan telur Indonesia

Lulu menyampaikan ketertarikannya untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia dalam distribusi produk unggas dan telur konsumsi ke pasar UEA.

Indonesia telah resmi mendapatkan persetujuan sebagai negara asal pemasukan produk unggas dan telur konsumsi ke Uni Emirat Arab (UEA), seperti yang disampaikan oleh Agung Suganda, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan – Kementerian Pertanian saat menerima audiensi perwakilan Lulu Group International di Jakarta.

Lulu, jaringan ritel besar yang berbasis di Timur Tengah, menyampaikan ketertarikannya untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia dalam distribusi produk unggas dan telur konsumsi ke pasar UEA.

Pihak Lulu menegaskan komitmen mereka untuk bekerja sama dengan eksportir Indonesia guna memastikan kelancaran distribusi produk unggas dan telur konsumsi ke pasar UEA.

“Kami optimistis bahwa produk unggas dan telur dari Indonesia akan mendapat sambutan positif di UEA. Kolaborasi ini bukan hanya tentang bisnis, tetapi juga membangun rantai pasok yang kuat dan berkelanjutan,” kata pihak Lulu.

Pertemuan pihak Lulu Group International dengan pihak Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan.

Memenuhi standar internasional

Berlanjut setelah iklan.

Kata Agung, persetujuan ekspor dan inisiatif Lulu tersebut menjadi bukti bahwa produk peternakan Indonesia telah memenuhi standar internasional.

“Keputusan UEA ini menunjukkan kepercayaan mereka terhadap kualitas dan keamanan pangan dari produk unggas serta telur konsumsi Indonesia. Kami berharap industri peternakan nasional dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik,” katanya.

“Kami akan terus mendukung peningkatan daya saing produk peternakan Indonesia di pasar global.”

Selain itu, tambah Agung, pihaknya akan memastikan bahwa seluruh proses produksi dan ekspor memenuhi standar yang ditetapkan, sehingga ekspansi pasar ke Timur Tengah dapat berjalan lancar dan berkelanjutan.

Dengan terbukanya akses ekspor ini, diharapkan Indonesia dapat memperkuat posisinya sebagai pemasok utama produk unggas dan telur di pasar internasional. Langkah ini tidak hanya berpotensi meningkatkan devisa negara, tetapi juga mendorong pertumbuhan industri peternakan nasional serta kesejahteraan para peternak di tanah air.

Terkait dengan Pasar

BERGABUNGLAH DENGAN KOMUNITAS UNGGAS KAMI

Akses ke artikel dalam PDF
Terus ikuti buletin kami
Dapatkan majalah dalam versi digital secara gratis

TEMUKAN
AgriFM - Podcast sektor peternakan dalam bahasa Spanyol
agriCalendar - Kalender acara di dunia peternakanagriCalendar
agrinewsCampus - Kursus pelatihan untuk sektor peternakan