13 Mar 2025

Asosiasi tuntut program MBG berpihak pada peternak

Asosiasi meminta program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sedang dijalankan pemerintah untuk berpihak pada peternak lokal.

Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar) dan Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional (Gopan) meminta program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sedang dijalankan pemerintah untuk berpihak pada peternak lokal.

“Program MBG harus berpihak kepada masyarakat kecil. Pasokan ayam dan telur seharusnya melibatkan peternak ayam mandiri agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” kata Ketua Umum Pinsar Singgih Januratmoko.

  • Dalam pertemuannya dengan Badan Gizi Nasional (BGN) di Jakarta, Singgih mengatakan kondisi peternak ayam saat ini sangat memprihatinkan karena harus bersaing dengan konglomerasi bisnis perunggasan yang menguasai hulu hingga hilir. 

Singgih Januratmoko

Ini dikhawatirkan dapat membuat peternak mandiri dengan modal kecil bisa tersingkir. Karena itu, dengan kehadiran program MBG diharapkan dapat menjadi ‘pintu penyelamat’ bagi para peternak kecil.

Terkait ini, Pinsar bersama Gopan mengaku sanggup menyediakan ayam dengan harapan dibeli pemerintah dengan harga acuan pembelian (HAP) yang ditetapkan Badan Pangan Nasional (Bapanas).

“Dengan membeli ayam dari peternak rakyat, juga menyelamatkan surplus ayam nasional yang di atas 10%. Sehingga terserap dan membantu menormalkan harga pasaran ayam di pasar-pasar tradisional,” ucap Singgih.

Berlanjut setelah iklan.

Harus penuhi kriteria

Tigor Pangaribuan, Deputi Bidang Sistem dan Tata Kelola MBG di BGN, menanggapi dengan mengatakan pihaknya membuka seluas-luasnya kerja sama dengan peternak.

“Kami membuka ruang bagi para peternak atau asosiasi peternak melalui koperasi, untuk membuka dapur satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG),” kata Tigor.

Namun, Tigor menekankan peternak yang dapat bekerja sama dalam program MBG harus memenuhi kriteria yang ditetapkan seperti higienitas, lokasi, dan peralatan dapur.

Tigor menekankan terbukanya kerja sama dalam program MBG dikarenakan pemerintah membutuhkan sekitar 30.000 dapur SPPG untuk melayani 82 juta penerima.

“Dengan membentuk koperasi, para peternak memiliki modal untuk membangun dapur, menyediakan alat masak, hingga wadah makan stainless steel,” kata dia.

Terkait dengan Pasar

BERGABUNGLAH DENGAN KOMUNITAS UNGGAS KAMI

Akses ke artikel dalam PDF
Terus ikuti buletin kami
Dapatkan majalah dalam versi digital secara gratis

TEMUKAN
AgriFM - Podcast sektor peternakan dalam bahasa Spanyol
agriCalendar - Kalender acara di dunia peternakanagriCalendar
agrinewsCampus - Kursus pelatihan untuk sektor peternakan